Keutamaan Akhlak


Allah SWT berfirman kepada Nabi sekaligus Kekasih-Nya, dengan memuji padanya dan menampakkan nikmat dihadapan Nabi-Nya:
"Dan sesungguhnya engkau memiliki akhlak yang agung. (QS.68 Al Qalam:4)".
Aisyah RA berkata:
"Akhlak Rasulullah SAW adalah Al Quran".


Seorang lelaki bertanya kepada Nabi mengenai budi pekerti yang baik (akhlak), kemudian Nabi SAW membaca firman Allah:
"Jadilah kamu seorang pemaaf dan perintahkan orang-orang untuk mengerjakan kebajikan, serta jauhilah orang-orang yang jahil. (QS.7:199)".
Lalu beliau SAW bersabda:
"Dia bisa menyambungkan orang yang memutuskanmu, memberi orang yang memutusmu, yang menghalangimu serta memaafkan orang yang menganiaya".


Sabda Nabi SAW:
"Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia".
Sabda Nabi SAW:
"Sesuatu yang paling berat dalam timbangan amal kelak di hari kiamat ialah taqwa kepada Allah dan akhlak yang mulia".


Seorang lelaki datang kepada Nabi SAW dan bertanya:
"Apa yang disebut agama, ya Rasul".
Nabi SAW menjawab:
"Akhlak yang mulia".
Lelaki itu datang lagi kearah kiri dan kanan beliau SAW dan berkata:
"Agama itu apa ya Rasul"
Nabi SAW bersabda:
"Kebaikan akhlak yang mulia".
Lelaki datang lagi dari arah kiri dan kanan beliau, dan berkata:
"Apa yang disebut agama, ya Rasul".
Sabda Nabi SAW:
"Apa kamu tidak juga faham, dia agama, dan janganlah kamu marah".
Lelaki itu bertanya lagi:
"Apa yang disebut kecelakaan, ya Rasul"
Sabda Nabi SAW:
"Kejelekan budi pekerti".


Kata Fudlail RA, ia berkata kepada Nabi SAW:
"Sesungguhnya si fulan berpuasa di siang hari dan beribadah di malam hari, namun dia wanita yang akhlaknya jelek, yang selalu menyakiti tetangga dengan mulutnya".
Nabi SAW bersabda:
"Untuk dia tidak ada kebaikan, dan dia termasuk penghuni neraka'.


Kata Abu Darda' bahwa Nabi SAW bersabda:
"Pertama kali yang diletakkan dalam timbangan amal ialah budi pekerti yang baik dan kemurahan hati".
Nabi SAW bersabda;
"Sungguh Allah telah mensucikan agama dengan Dzat-Nya, maka buat agamamu tidak pantas kecuali murahnya hati dan bainya budi pekerti. Dan hiasilah agamamu dengan keduanya".
Nabi SAW bersabda:
"Kebaikan budi pekerti ialah budi pekerti Allah Yang Agung".


Dikatakan:
"Ya Rasul, manakah orang yang paling utama".
Nabi SAW menjawab:
"Yang paling baik budi pekertinya".
Sabda Nabi SAW:
"Kamu tidak akan mampu menguasai manusia dengan harta bendamu, maka kuasailah mereka dengan kecerahan wajah dan budi pekerti yang baik".


Melalui Abu Hurairah RA bahwa Nabi SAW bersabda:
"Kemuliaan seorang mukmin terletak di agamanya, keturunannya, akhlak baiknya, keperwiraan dan akalnya".
Nabi SAW bersabda:
"Sesungguhnya orang yang paling aku cintai diantara kalian, ialah kelak di hari kiamat tempatnya amat dekat antara aku dan kamu. Dia adalah orang-orang yang baik budi pekertinya".

Bantu Klik Iklan Dibawah Ya, Terima Kasih atas Bantuannya
Tag : kisah islami
0 Komentar untuk "Keutamaan Akhlak"

Silahkan Beri Komentar Pada Setiap Postingan Disini Karena Komentar Anda Sangat Berarti Demi Kepentingan Bersama dan Blog ini Tapi Alangkah Baik dan Indahnya Jika Berkomentar Dengan Adab dan Sopan Santun. Jika artikel ini bermanfaat, mohon bantu di share ya dan tolong bantu klik iklannya.

"Please, Don't SPAM"

Back To Top